Walaupun orang menggunakan kedua belahan otaknya, salah satu sisi pada umumnya cenderung lebih dominan. Idealnya, kita dapat mengolah dan mengembangkan kemampuan sedemikian rupa sehingga mempunyai keseimbangan yang baik antara kedua belahan otak tersebut. Sayangnya, orang cenderung tetap tinggal dalam “zona kenyamanan” dari belahan otak dominan mereka dan memproses setiap situasi menurut preferensi otak kanan atau kirinya.
Karakteristik Otak Kanan Dan Kiri
Karakteristik Otak Kiri | Karakteristik Otak Kanan |
Melakukan bagian yang lebih logis (mengedepankan logika) | Melakukan bagian yang lebih intuitif dan kreatif (mengedepankan perasaan) |
Memahami hal-hal yang perlu pemikiran mendetail | Cenderung memikirkan hal-hal secara garis besar (tidak terlalu mendetail) |
Cara berpikir runtut, terstruktur, dan sistematis | Cara berpikir serentak dan menyeluruh |
Terkait dengan kemampuan matematis | Terkait dengan kemampuan filosofi dan relijius |
Berkaitan dengan kecerdasan analitik, yang berarti menguraikan | Berkaitan dengan kecerdasan sintesa, yang berarti menyatukan |
Berkaitan dengan kata-kata dan bahasa | Berkaitan dengan gambar dan simbol |
Berkaitan dengan pembagian dan hal-hal spesifik | Berkaitan dengan keseluruhan dan hubungan antar bagian |
Cenderung melihat ke belakang, berdasarkan fakta/realitas | Cenderung melihat ke depan, berdasarkan imajinasi/fantasi |
Terikat oleh waktu | Bebas atau tidak terikat waktu |
Mengetahui sesuatu | Mempercayai sesuatu |
Mencari aman | Mengambil risiko |
Biasanya adalah seorang peneliti atau scientist | Biasanya adalah seorang filsuf atau seniman (artistic) |
Sekarang kita hidup dalam dunia yang terutama didominasi oleh otak kiri, dimana kata-kata, ukuran, dan logika berkuasa. Aspek yang lebih kreatif, intuitif, perasaan, artistik dari sifat kita sering dinomorduakan. Akibatnya adalah hubungan sosial antar sesama manusia yang mulai pudar. Orang lebih mementingkan dirinya sendiri, tidak peduli dengan orang lain dan lingkungan sekitar.
Hal ini mungkin diakibatkan oleh tuntutan zaman sekarang ini. Para orang tua dan guru lebih menuntut anak supaya pintar dibidang matematika dan ilmu pasti lainnya. Orang tua dan guru lebih bangga terhadap anak yang menonjol dibidang matematika sehingga cenderung meremehkan anak yang berprestasi dibidang kesenian dan olahraga misalnya. Ilmu-ilmu yang berkaitan dengan seni dinomorduakan, hanya dimasukkan dalam kegiatan ekstra/tambahan dalam kurikulum belajar (ekstrakurikuler).
Akibatnya lagi adalah orang-orang dari pelbagai bidang kehidupan (dokter, akademisi, aktor, politikus, professional bisnis) sering terjerembab pada perangkap aktivitas, dalam kesibukan hidup. Mereka bekerja makin keras menaiki anak tangga keberhasilan hanya untuk sadar bahwa tangga tersebut ternyata bersandar pada dinding yang salah.
Orang-orang ini berjuang untuk mencapai penghasilan yang lebih tinggi, pengakuan yang lebih besar, atau tingkat kecakapan profesional tertentu, yang menjadi cita-cita mereka. Dorongan untuk mencapai cita-cita ini membutakan mereka terhadap hal-hal yang sebenarnya paling penting dan malah sekarang sudah hilang ketika cita-cita itu tergapai.
Test Dominansi Otak
Dengan sikap santai (rileks), amati perputaran gambar di atas!
Jika anda melihat gambar penari berputar ke kanan searah jarum jam (clockwise), berarti anda menggunakan belahan otak kanan yang lebih dominan.
Demikian juga sebaliknya.
Jika anda melihat gambar penari berputar ke kiri berlawanan dengan arah jarum jam (anti-clockwise), berarti anda menggunakan belahan otak kiri yang lebih dominan.
Sebenarnya, kalau anda fokus, dengan sengaja anda bisa mengubah-ubah arah perputaran gambar tersebut. Akan tetapi hasil tesnya jadi kurang valid dong, makanya sebaiknya harus rileks!
Kalau gambarnya bergerak lambat/patah-patah, coba "save as" gambar tersebut dalam bentuk file GIF, kemudian buka di program pembuka yang sesuai.
Selamat mencoba
Referensi
Covey SR. 7 Kebiasaan Manusia Yang Sangat Efektif. Binarupa Aksara: Jakarta 1997
Okto Silaban. Mengetes Dominasi Otak Kanan atau Otak Kiri. Available at http://okto.silaban.net/2007/10/general/mengetes-dominasi-otak-kanan-atau-otak-kiri/
Suharjono. Kunci Sukses: Keseimbangan Otak Kanan – Otak Kiri. Available at http://suharjono.wordpress.com/2007/04/24/kunci-sukses-keseimbangan-otak-kanan-otak-kiri/
vik aku dah coba ngelihat supaya gbr tuh bergerak ke kiri, tp gak bisa....gbr tuh ttp bergerak ke kanan...gimana caranya biar kita bisa ngelihat dy gerak ke kiri???
BalasHapustau ga??
BalasHapuskadang2 aQ melihatnya berputar ke kanan
kadang ke kiri
yang paling sering seh ke kanan..
q ngliat muternya ke kanan....
BalasHapuskoq ada yg bisa ngliat muter ke kiri & ada yg ngliat ke kanan?sbenernya muter ke mana???
=bee=
aku bisa melihat ke kanan maupun ke kiri sesuai yang aku inginkan
BalasHapusSorri namaku Dewa bukan Anonim, mengatakan...
BalasHapusaku bisamelihat baik kekanan maupun kekiri sesuai yang aku inginkan he he he....
apakah itu artinya aku pintar?? he he
Gambar di atas hanyalah salah satu tes yang bisa digunakan untuk mengetahui belahan otak kita yang dominan. Aku kebetulan juga menemukannya setelah searching di internet. Sebenarnya masih ada banyak lagi media tes yang tersedia, tapi gak tahu juga tes mana yang paling valid..
BalasHapusDi referensi yang aku sertakan dikatakan bahwa jika bisa melihat gambar tersebut bergerak ke kanan atau ke kiri, berarti otak kita seimbang antara yang kanan dan kiri. Akan tetapi aku tidak setuju dengan pernyataan tersebut....
Waktu belajar di Ilmu Penyakit Saraf dulu, dikatakan bahwa otak kiri dan kanan mempunyai tugas masing-masing. Misalnya otak kanan berfungsi untuk menggerakkan anggota gerak kiri, demikian juga sebaliknya. Beberapa bagian, misalnya pusat bahasa, terletak di belahan otak yang dominan. Entah kanan atau kiri, berbeda-beda tergantung orangnya.
Jadi kesimpulannya adalah selalu ada belahan otak yang bekerja lebih kuat (dominan).
saia melihat nya 5 kali ke kiri tapi 4 kali ke kanan secara berurutan . . gimana itu ?
BalasHapusVictor, pertama kali liat, berputar ke kanan, tapi setelah aku coba liat beberapa kali, ternyata aku bisa kulihat ke kanan ato ke kiri. Tapi setiap kali liat paling pertama pasti ke kanan. Kayaknya emang aku dominan otak kanan dey! Yang paling bener dari karakteristik otak kananku adalah uka ngayal alias imajinatif, hehehe...
BalasHapusThx buat tesnya.
Sukses selalu untukmu.
Pertama liat sih searah jarum jam, tapi bisa juga berlawanan arah jarum jam...
BalasHapusnice post... XD
Aku jadi tertarik googling and nemu hacknya...
Liat de.. [ttp://ofb.net/~whuang/imgs/spin/]
copy paste sendiri ya linknya...
tolol... mau2 nya dibodohin...
BalasHapusKak vic..ni nova fe..
BalasHapusaku nyoba td.. awalnya aku liat searah jarum jam.. tp stlh coba bbrp kali baru aku bisa liat yg berlawanan arah jarum jam..
tp ya,,selama ini aku merasa aku orang yg lbh maen logika, detail dan cari aman; dan bukan kreatif, ambil resiko, ataupun seniman..
itu menurut aku sihh..
kasih comment ke aku lg dong ttg ini.. ke fs aku ya..hehehe..aku suka minta2, ga apa2 yaa?? sesempatnya aja..
makasih ya..
GBU kakak
pertama Q Lht k kanan,
BalasHapustrs kiri
kiri
kiri
kiri
kanan....
tp Q ga bs ngerubah putaran sesuai kemauan Q...
Awalnya saya susah melihat berlawanan arah jarum jam, tp setelah saya amati lagi akhirnya bisa melihat kekiri. Dan saya coba terus mengamati kadang2 dia berputar kanan kiri aja, kadang 2 kali kekanan terus 2 kali kekeri dan terkadang susah melihatnya....btw temen saya bisa memprogramnya klu dia pingin lihat putaran kekiri bisa lihat kekanan juga bisa ...alias bisa mengendalikannya. Gimana tuch ???
BalasHapusmenurutku (ini subyektif lho dan debatable) pemrogramnya membuat putaran secara clockwise (searah jarum jam)karena bila melihat dari bayangan obyek, bila perputarannya berbalik jam, membuat sedikit terdistorsi. Untuk melihat obyek berganti-ganti putaran, maka sering-sering anda memejamkan mata sebentar dan kemudian melihat obyeknya lagi. bila anda membuka mata dan melihatnya awal obyek berputar di zone jam 9-3 maka dia akan berputar counterclockwise dan sebaliknya.
BalasHapus